Agustusan di Bulan September


Aikmel, Lombok Timur.
Bulan Agustus selalu dinanti-nanti oleh bangsa Indonesia pasalnya masyarakat Indonesia ingin memperingati dan merayakan hari kemerdakaannya. Pada setiap bulan kenegaraan ini banyak kegiatan yang dilakukan oleh berbagai kalangan baik itu pemerintah, pihak swasta maupun masyarakat pada umumnya. 
 Namun kegiatan ini dilaksanakan bukan di bulan Agustus, melainkan di bulan september, karena pada Agustus kemarin di tutupi dengan bulan Ramadhan. 
Lomba ini untuk memperingati hari kemerdekaan Kebangsaan Indonesia secara rutin tiap tahunnya, terutama pada Gerak Jalan, Gerak Jalan ini di di lombakan untuk tingkat SD, SMP, SMA/Sederajat, sampai tingkat Umum, Lomba Gerak jalan yang di tunggu penonton yaitu tingkat SMA/sederajat sampai Umum, karena banyak pariasi yang ada dengan penampilan yang keren keren dan beda dari yang lain pada tingkat SMA sampai Umum tersebut, namun Gerak jalan ini di temakan harus dengan Gerak jalan indah dan tepat waktu,..


PAWAI


 
Inilah acara yang paling paling di tunggu oleh penonton/masyarakat setelah beberapa hari sebelumnya menonton gerak jalan yaitu Pawai :). Banyak cara dan gaya pawai yang di periasikan oleh para remaja dan anak sekolahan yang ikut pada pawai ini, pawai ini tidak hanya untuk di tonton atau untuk menampilakan gaya-gaya saja, namun ini di lombakan, dengan unsur penilaian kerapian dan ketertiban saat pelaksanaan pawai berlangsung.

 Berbagai variasi yang di lakukan saat pawai, contohnya menghias diri sebagai zombi, zombi ini mayat hidup yang bisa bebas berkelana (HANTU Orng luar), ada yang menjadi Boneka.

Drum Band juga ada di bawa oleh anak SD saat pawai ini yang meramaikan, suasana jadi tidak terasa hening, :)


 


Ada juga yang menghias dirinya sebagai cewek, (WOW Montok YAa, heheh)




Namun sayangnya hiburan masyarakat ini juga memiliki sisi negatif , seperti mengakibatkan kemacetan disekitar daerah kecamatan aikmel , karena berlangsung dijam pulang anak sekolah serta jam pulang kantor serta tangan - tangan  tak bertanggung jawab penonton yang membuang sampah seenaknya,sehingga penampilan kota menjadi kotor,sangat disayangkan karena seperti yang saya lihat beberapa penonton juga berasal dari luar negeri , semoga saja untuk kedepannya bisa diperbaiki agar peserta,penonton,wisatawan,pembersih kota serta para pedagang sama sama senang.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar